Kementerian Perhubungan meluncurkan aplikasi SITOLAUT (Sistem Informasi Tol Laut) yag akan semakin memudahkan masyarakat dan stakeholder terkait untuk mengakses layanan tol laut. Aplikasi SITOLAUT juga akan meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan Tol Laut.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi lahirnya aplikasi SITOLAUT. Sistem tersebut dapat digunakan secara optimal.
SITOLAUT adalah sistem informasi Logistik Tol laut (SITOLAUT) yang dikembangkan guna mengawasi kegiatan tol laut barang dan ternak. Dalam aplikasi ini akan termonitor flow of document, flow of goods, tarif dan jadwal kapal.
“Sesuatu yang dilakukan secara online berarti harus bermakna harus terpakai. Ini jangan menjadi suatu barang hiasan yang tidak bisa dimanfaatkan,” ujarnya dalam peluncuran SITOLAUT di Jakarta, Selasa (15/12).
Menhub menegaskan, kerja sama antara Kementerian Perhubungan, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi amatlah pentng dalam kegiatan tol laut. “Ini harus dilakukan secara intensif,” katanya.
Budi berharap, SITOLAUT bisa menjangkau sampai ke pelosok Tanah Air, atau daerah 3T (Terdepan,terpencil dan Tertinggal). Dengan begitu hasil bumi, utamanya dari Indonesia Timur, bisa terdistribusi ke daerah lainnya di Indonesia.
“Pemerintah berharap aplikasi SITOLAUT ini dapat mendorong agar hasil bumi dari Indonesia bagian timur bisa dibawa oleh kapal-kapal kita. Sehingga teman-teman yang ada di Jawa mengonsumsi barang hasil yang ada dari Indonesia timur,” ujarnya.