JAKARTA, NMN – Data Posko Nataru di Pelabuhan Jayapura mencatat bahwa pertanggal 22 Desember 2021, penumpang naik sebanyak 5.140 orang dengan persentase kenaikan 17 persen dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 4.289 orang.
Kepala KSOP Kelas II Jayapura, Capt. Roni Fahmi dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (23/12) mengatakan bahwa pelaksanaan angkutan laut Nataru di Pelabuhan Jayapura berjalan lancar, selamat dan aman. Pihaknya dan PT. Pelni juga menyiapkan langkah antisipasi dalam menghadapi lonjakan penumpang.
Tercatat ada lima kapal PT. Pelni yang disiapkan untuk mengangkut penumpang kapal Nataru disamping juga tersedia 5 kapal perintis, 1 kapal swasta dengan jumlah total kapal sebanyak 11 kapal.
“Lima kapal Pelni yang melayani penumpang di Jayapura yaitu KM. Dobonsolo, Gunung Dempo, Labobar, Sinabung dan Ciremai. Kapal-kapal tersebut akan mengangkut penumpang dari Jayapura, Biak, Serui, Nabire, Manokwari, Sorong, Ambon dan Makassar,” jelas Capt. Roni.
Pada kesempatan tersebut, Capt. Roni mengimbau para calon penumpang kapal untuk membeli tiket jauh-jauh hari guna menghindari penumpukan penumpang di terminal pelabuhan dan selalu memantau jadwal kedatangan kapal.
“Tiket kapal Pelni juga sudah bisa dibeli secara online, lakukan pembelian tiket kapal pelni secara online untuk menghindari praktek percaloan,” ujar Roni.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha berkesempatan langsung melakukan pemantauan sekaligus meninjau Posko Nataru di Pelabuhan Jayapura, Kamis (23/12) untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan angkutan laut Nataru di wilayah tersebut.
Plt. Dirjen Arif yang didampingi oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Jayapura, Capt Rony Fahmi berserta rombongannya meninjau posko Nataru di Pelabuhan Jayapura yang beranggotakan perwakilan dari KSOP, TNI/Polri dan stakeholder terkait.
“Saya memantau langsung penyelenggaraan angkutan laut Nataru di Pelabuhan Jayapura ini bukan semata-mata untuk memastikan kelancaran pelaksanaannya melainkan juga memberikan semangat kepada petugas Posko yang telah mengorbankan waktu dan tenaganya agar perjalanan para penumpang kapal Nataru berlangsung Lancar,Aman, Selamat dan Sehat,” ujar Arif saat mengunjungi Posko Nataru.
Pada kesempatan tersebut, ia juga melihat langsung kondisi pelabuhan dan menyapa beberapa calon penumpang kapal Nataru di Pelabuhan Jayapura.
“Selalu utamakan keselamatan pelayaran, jangan memaksakan diri naik ke atas kapal dan jagalah keamanan serta keselamatan diri sendiri, barang bawaannya dan bersama-sama menjaga peralatan keselamatan di atas kapal yang ditumpangi karena kapal ini milik bersama,” ujar Arif.
Plt. Dirjen Arif juga mengingatkan untuk memperketat protokol kesehatan, untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19 khususnya memaksimalkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi.
Pada kesempatan tersebut, Plt Dirjen Hubla secara simbolis membagikan 250 life jacket kepada nelayan, masyarakat pesisir dan nelayan Port Numbay dan sekitarnya dengan rincian nelayan di Pelabuhan Jayapura sebanyak 150 unit life jacket dan nelayan di Pelabuhan Depapre sebanyak 100 unit life jacket.
Kelancaran Nataru ini merupakan sinergi dan kolaborasi serta kerjasama yang baik antar semua instansi baik Kementerian/Lembaga, TNI/Polri, Satgas Covid, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), PT. Pelindo, Operator Kapal dan juga Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten.